20 June 2019
Mengapa pada JavaScript ada kata 'Java'-nya ?
setelah dilihat kembali faktanya JavaScript tidak hubungannya dengan Java, sekalipun tidak ada hubungannya namun ternyata JavaScript diinspirasi oleh Java selain itu untuk skema dan inti bahasa pemrogramannya sendiri dibuat oleh Brendan Eich pada 1995.
Adanya kata java pada JavaScript memiliki alasan unik lainnya yang kita akan kisahkan pada paragraf selanjutnya. Kisah ini bermula saat terjadinya persaingan web browser, antara Netscape yang didukung oleh Sun Microsystems dan Microsoft, persaingan ini sangat mempengaruhi bagaimana JavaScript secara bertahap menjadi ternama hingga saat ini.
Ternyata kata Java dimasukkan pada JavaScript hanyalah untuk strategi pemasaran agar mendapatkan penerimaan. JavaScript merupakan bahasa script yang populer di internet dan dapat bekerja di browser populer seperti Internet Explorer(IE), Mozilla Firefox, Google Chrome, Netscape, Opera dll. Kode JavaScript dapat disisipkan dalam halaman web menggunakan tag "Script". JavaScript diciptakan oleh Brendan Eichpada tahun 1995, seorang programmer dari Netscape yang mulai mengembangkan sebuah bahasa pemograman script yang dinamakan Mocha, diganti dengan nama LiveScript dan berujung menjadi JavaScript. Netscape pada saat itu merupakan perusahaan software ternama yang memiliki web browser Netscape Navigator.
Eich pencipta JavaScript berkata: "Netscape dan Sun melakukan perjanjian lisensi dan lahirlah JavaScript. Ide itu untuk membuat sebuah bahasa scripting yang saling melengkapi dengan Java, dengan bahasa yang dikompilasi"
JScript merupakan nama lain JavaScript, Microsoft melakukan ini dikarenakan JavaScript merupakan merk dagang yang dimiliki Sun dan Netscape. Sehingga Microsoft mencari nama lain untuk versi JavaScript mereka.
Netscape dengan Sun Microsystems melakukan standarisasi dan mengubah nama resmi dari ECMA (European Computer Manufacturers Association) menjadi JavaScript.